Kelompok "IS" Mengancam Akan Menyerang Kamp Pengungsian di Perbatasan Suriah-Yordania.

SOHAFY, Suriah - Kelompok  "IS"  telah mengirim Ancaman, kepada para pengungsi di kamp "Rukban dan Ruwaished" di perbatasan Suriah dan Yordania. Kelompok “IS” juga menyerukan untuk segera mengevakuasi para pengungsi sebelum ancaman serangan tersebut terjadi.

Sumber media lokal mengababarkan tentang,  ditemukannya secarik kertas di dekat kamp tersebut. Adapun isi dalam surat itu berbunyi  "Teruntuk para kaum muslimin di kamp-kamp pengungsian Rukban dan Ruwaished, kami ini adalah kelompok "IS". Kalian merekrut anak-anak kalian kedalam  militer Amerika dan Inggris melalui agen mereka di (FMA) Free Murtad Army, dengan demikian, kami memberitahukan kepada kalian tentang beberapa hal berikut ini. Bersegeralah untuk mengevakuasi para pengungsi di kamp-kamp di sekitar perbatasan Suriah dan Yordania dengan kecepatan penuh. Kami telah memutuskan untuk menginvansi wilayah tersebut. Dengan adanya pernyataan ini kami tidak akan mengakui setiap nyawa para kaum muslimin di daerah tersebut”

Surat Ancaman Yang Diduga Dikirim Oleh Kelompok "IS"

Namun sebaliknya menurut sumber dari pengurus kamp Rukban menjelaskan,  bahwa pemberitahuan tersebut tidak memiliki hubungan dengan kelompok "IS", dan bertujuan untuk mengganggu kestabilitasian keamanan di wilayah tersebut. Dan memaksa para pengungsi meninggalkan kamp tersebut untuk alasan yang tidak jelas. mereka juga menyerukan kepada para pengungsi untuk tidak takut dengan adanya teror itu.

Perlu dicatat bahwa, faksi milik FSA yang didukung oleh tentara Yordania terletak di pinggiran kamp pengungsian Rukban. tetapi hal tersebut tidak mencegah kelompok "IS" untuk  membombardir posko pemeriksaan tentara Yordania pada Juni tahun 2016 lalu.

REPORTER : Usamah M

SUMBER : http://eldorar.com/node/108420