Arab Saudi Akan Berdiri Di Belakang Islam

Sohafy, Kuala Lumpur -- Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz mengatakan bahwa pihaknya akan berdiri di belakang Islam, termasuk dalam menangani berbagai isu terkait agama yang mungkin terjadi di dunia. Hal ini diungkapkanya saat berkunjung ke Malaysia.
"Kami Kerajaan Arab Saudi dengan segala kekuatan siap untuk membantu dan bekerja sama dalam berbagai hal maupun gerakan yang terkait dengan isu Muslim," ujar Raja Salman dalam pidatonya dalam jamuan makan malam di Malaysia seperti dilansir Al Araby, Senin (27/2).
Selain itu, kunjungan Raja Salman ke negri jiran ini menjadi yang pertama selama lebih dari satu dekade terakhir. Televisi nasional negara itu memperlihatkan kedatangan Raja Arab Saudi yang disambut oleh Perdana Menteri Najib Razak hingga upacara kenegaraan di Parlemen.
Setelah berkunjung dari Malaysia, rencananya Raja Salman akan melanjutkan perjalanan ke Indonesia. Ia mengagendakan kunjungan ke Jakarta dan Bali pada 2 hingga 9 Maret bersama dengan rombongan sekitar 1.500 orang.
 Selanjutnya, perjalanan akan dilanjutkan ke Jepang pada 12 hingga 14 Maret. Kunjungan ini adalah bagian dari tur Asia Raja Salman yang disebut bertujuan untuk membahas hubungan bilateral dan sejumlah isu regional serta internasional. Selain Malaysia dan Indonesia, ia juga mengunjungi Brunei, Cina, Maladewa, dan Yordania.
Reporter: Alvin Aliga

Sumber: Tropongsenayan