Header Ads

13 Orang Tewas Akibat Serangan Bom Bunuh Diri di Lahore



SOHAFY, Pakistan - 13 orang tewas dan 82 orang lainya terluka, dalam serangan bom yang diduga dilakukan oleh kelompok Taliban, ditengah kerumunan pengunjuk rasa di Lahore, timur Pakistan Senin (12/02). serangan tersebut akan mengancam stabilitas di kota-kota besar provinsi punjab.

Kepolisian setempat menutup daerah di sekitar jalan "Road Mall" yang merupakan jalan utama kota, dan mencegah orang - orang yang lewat ke tempat tersebut, karena khawatir jikalau ledakan kedua terjadi.

Kepolisisan setempat mengatakan bahwa 6 dari 13 korban tewas merupakan personil kepolisian.

Pengeboman tersebut terjadi ketika ratusan demonstran, yang kebanyakan dari mereka berprofesi sebagai Apoteker. Mereka semua memprotes rencana pemerintah  daerah, untuk memberlakukan peraturan lebih dalam ranah apotik.

Menurut saksi mata yang bernama Mohammed Toriq, ia mengatakan bahwa " ledakan tersebut merupakan ledakan yang sangat dahsyad. saya melihat orang - orang yang terluka dan tewas, beserta kobaran api yang mengepung tempat tersebut, dan orang - orang yang menangis dissana"


Perwakilan tim medis juga mengatakan bahwa, 82 orang yang terluka tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit kota setempat.

Seorang pejabat senior kepolisian "Amin Wiens" mengatakan "tampaknya serangan tersebut merupakan bom bunuh diri, yang menargetkan para polisi yang mencoba untuk mengkawal para demonstran"

Adapun faksi "Jamaatul Ahror" dari Taliban Pakistan mengklaim bahwa mereka bertanggung jawab atas tragedi tersebut, yang datang tiga hari setelah mereka mengumumkan tentang  fraksi , yang akan meluncurkan serangkaian serangan terhadap gedung - gedung pemirintah di seluruh pelosok Pakistan.

Seorang juru bicara fraksi menambahkan bahwa pengeboman tersebut merupakan tahap awal dari serangkaian serangan .

Adapun lahore  merupakan ibukota budaya negara, salah satu serangan paling dahsyad di Pakistan pun terjadi di lahore pada tahun 2016. Yang dimana seorang pengebom bunuh diri meledakkan dirinya di tengah - tengah ummat kristiani, yang sedang merayakan hari Paskah. Akibatnya 70 orang lebih tewas atas insiden tersebut.



REPORTER : Uzey Mahdy


No comments

Powered by Blogger.