Header Ads

MUI Pusat: Pembuat Surat Edaran Palsu Wahabi Tak Memiliki Jiwa Nasionalis

Komisi Hukum dan Perundang-undangan MUI Pusat, Abdul Chair Ramadhan menyatakan provokasi yang dilakukan Alawi Al-Bantani terkait surat edaran palsu membuktikan tudingan selama ini bahwa Alawi adalah agen Syiah.

Sebagaimana diketahui, Alawi Al-Bantani merupakan sosok yang kontroversial. Ia pernah menulis buku berjudul ‘Kyai NU Meluruskan Fatwa merah MUI & DDII’. (Baca juga: Aliansi Nasional Anti Syiah Sebut Tuduhan Alawi Al-Bantani Sangat Menggelikan)

Abdul Chair mengungkapkan, pembenaran Alawi terhadap surat edaran palsu meski telah dibantah oleh Kemenag Kanwil Jawa Barat semakin menguatkan dugaan banyak orang. “Itu agen Syiah,” ungkapnya pada Kiblat.net pada Ahad, (06/12) di bilangan Bekasi Utara.

Menurut dia, Surat Edaran (SE) palsu itu, merupakan ulah orang-orang yang tidak memiliki jiwa nasionalis. Beliau juga mengatakan orang yang membuat dan menyebarkan Surat Edaran tersebut bukanlah kaum Muslimin Ahlussunnah wal Jamaah (Sunni).

“Tidak menutup kemungkinan yang melakukan ini adalah orang Syiah. Karena selama ini yang melakukan hal-hal ini pasti orang yang anti sama ANNAS,” ujarnya selepas acara tabligh akbar.

Ustadz Abdul Chair berpendapat, dalang di balik pembuatan SE palsu ini ingin menciptakan kondisi yang tidak kondusif. Mereka juga ingin memanfaatkan isu ISIS dengan tujuan terpecahnya kesatuan umat Islam.

“Dengan terpecahnya kesatuan umat Islam, umat akan mudah dipropaganda, dihasut, dan dihancurkan,” pungkasnya.

Reporter: Jundii AlKayyis
Editor: Fajar Shadiq

No comments

Powered by Blogger.