Setelah Serangan Paris, PBB Legalkan Semua Cara Untuk Membendung ISIS

Dewan keamanan PBB pada hari jum'at (20/11) menyatakan bahwa PBB melegalkan seluruh cara bagi semua negara untuk melawan ISIS. Keputusan ini dibuat setelah seminggu serangan Paris.

Perancis menyerukan kepada seluruh negara anggota PBB, untuk memperkuat perlawanan dan pertahanan mereka dalam menanggulangi ISIS dan kelompok jihad lainya seperti Al-Qaeda

Presiden Perancis, Francois Hollande mengatakan. Keputusan itu akan membantu memobilisai negara untuk menghilangkan Daesh (ISIS), yang memang telah mengaku bertanggung jawab dalam serangan Paris

Menlu Perancis, Laurent Fabius mengatakan, negara harus menemukan cara yang konkrit untuk menopang pertarungan. Baik secara militer, polotik atau perlawanan bagi donatur 'teroris'.

Seperti dikutip dari the nation pada sabtu (21/11), keputusan itu juga tidak memberikan dasar hukum bagi aksi militer dan tidak menyangkut bab tujuh piagam PBB, yang memberi kewenangan untuk menggunakan kekuatan.

Tapi diplomat Perancis menyatakan, bahwa itu akan memberikan dukungan politik internasional penting untuk kampanye anti-IS yang telah menggenjot produksinya sejak serangan di Paris minggu lalu.

" Keputusan ini merupakan pengakuan internasional yang kuat dari ancaman ISIL , " kata Duta Besar Inggris Matthew Rycroft , yang memimpin dewan bulan ini .

Utusan Inggris menggambarkannya sebagai ' panggilan untuk bertindak ' untuk negara-negara anggota supaya bergabung dalam upaya internasional untuk mengalahkan IS .

Hal ini untuk menyerukan kepada negara-negara anggota PBB yang memiliki kapasitas untuk mengambil semua langkah untuk menyerang ISIS, sesuai hukum internasional.

Penulis: Taufiq

Sumber: THE NATION