Jack Bocah 7 Tahun, Bongkar Celengan Demi Bantu Masjid yang Diserang di Texas
Salah-satu surat kabar Inggris "The Independent" menguraikan, bahwa di tengah suasana islamaphobia di negara barat, seorang anak laki-laki yang belum genab 7 tahun telah melakukan hal yang menarik perhatian para netizen.
Pasalnya pada 20/11, seorang anak yang diketahui bernama Jack Swanson telah mengambil semua uang di celengannya untuk disumbangkan ke masjid di Texas, Amerika Serikat. Dikutip dari BBC, uang tersebut sedianya akan digunakan untuk membeli iPad.
Sebelumnya, ada sebuah info bahwa salah seorang pengurus di Islamic Center of Pflugerville di Texas menemukan kotoran manusia di depan masjid. Selain itu, juga terdapat fasilitas masjid yang dirusak seperti, Al-quran yang disobek.
Jack yang mengetahui hal tersebut, menceritakan insiden itu kepada ibunya. Jack Swanson yang dibantu ibunya pun memutuskan untuk mengambil semua uang di celengannya yang berjumlah 20 dollar, lalu menyumbangkan seluruhnya
kepada masjid.
Di dalam surat kabar "Karzakan News", diuraikan bahwa Jack awalnya mengadu kepada ibunya Laura dan mangatakan bahwa tindakan itu sangat tidak terpuji dan berupa kejahatan. Dengan penuh dukungan Jack Swanson datang dengan ibunya Laura ke masjid dekat rumahnya tersebut. Tidak ada kerusakan fisik di masjid tersebut namun biaya untuk membersihkan diperkirakan sekitar US$150.
Faisal Naim seorang anggota Dewan Menajemen Masjid, yang mengatakan bahwa sumbangan anak telah membuka harapan untuk kedepannya.
"Mungkin ini cuma 20 dollar, akan tetapi bagi saya dan komunitas saya jumlah ini setara dengan 20 juta dollar, tindakan inilah yang memberikan saya harapan",ungkap Faisal Naim.
Ia tidak dapat menyebutkan apakah insiden itu terkait dengan serangan di Paris Jumat (13/11) lalu dengan korban 129 orang meninggal.
Namun Faisal mengatakan insiden vandalisme masjid itu tidak pernah terjadi sejak masjid terkecil di Austin, Texas, itu berdiri dalam hampir empat tahun ini.
Ratusan orang akan berkumpul di masjid tersebut sebagai 'langkah menunjukkan dukungan terhadap masjid dan lebih mengenal satu sama lain' Sabtu (21/11) dalam gerakan yang diinisiasi oleh seorang warga melalui Facebook, tambah Faisal.
Akun Facebook, Islamic Centre of Pflugerville membagi tulisan mahasiswa di Austin Kareem Abdi yang terinspirasi dari kisah Jack,
"Walaupun ada serangan oleh individu yang tak bertanggung jawab terhadap salah satu masjid lokal kami, seorang anak menyumbang 20 dolarsaat ia tengah menabung untuk membeli iPad.", begitu salah satu kutipan tulisan Kareem Abdi.
Mimpi Jack memiliki iPad terwujud setelah mendapatkan kiriman dari Arsalan Iftikhar dari TheMuslimGuy.com yang menulis melakui akun Facebooknya, "Dear Jack,...Karena kemurahan hati dan kebaikan hatimu, inilah Apple iPad disertai terima kasih kami...Love...Komunitas Muslim Amerika."
Penulis : Syafei Irman
Sumber :arabi21,BBC
Pasalnya pada 20/11, seorang anak yang diketahui bernama Jack Swanson telah mengambil semua uang di celengannya untuk disumbangkan ke masjid di Texas, Amerika Serikat. Dikutip dari BBC, uang tersebut sedianya akan digunakan untuk membeli iPad.Sebelumnya, ada sebuah info bahwa salah seorang pengurus di Islamic Center of Pflugerville di Texas menemukan kotoran manusia di depan masjid. Selain itu, juga terdapat fasilitas masjid yang dirusak seperti, Al-quran yang disobek.
Jack yang mengetahui hal tersebut, menceritakan insiden itu kepada ibunya. Jack Swanson yang dibantu ibunya pun memutuskan untuk mengambil semua uang di celengannya yang berjumlah 20 dollar, lalu menyumbangkan seluruhnya
kepada masjid.
Di dalam surat kabar "Karzakan News", diuraikan bahwa Jack awalnya mengadu kepada ibunya Laura dan mangatakan bahwa tindakan itu sangat tidak terpuji dan berupa kejahatan. Dengan penuh dukungan Jack Swanson datang dengan ibunya Laura ke masjid dekat rumahnya tersebut. Tidak ada kerusakan fisik di masjid tersebut namun biaya untuk membersihkan diperkirakan sekitar US$150.
"Mungkin ini cuma 20 dollar, akan tetapi bagi saya dan komunitas saya jumlah ini setara dengan 20 juta dollar, tindakan inilah yang memberikan saya harapan",ungkap Faisal Naim.
Ia tidak dapat menyebutkan apakah insiden itu terkait dengan serangan di Paris Jumat (13/11) lalu dengan korban 129 orang meninggal.
Namun Faisal mengatakan insiden vandalisme masjid itu tidak pernah terjadi sejak masjid terkecil di Austin, Texas, itu berdiri dalam hampir empat tahun ini.
Ratusan orang akan berkumpul di masjid tersebut sebagai 'langkah menunjukkan dukungan terhadap masjid dan lebih mengenal satu sama lain' Sabtu (21/11) dalam gerakan yang diinisiasi oleh seorang warga melalui Facebook, tambah Faisal.
Akun Facebook, Islamic Centre of Pflugerville membagi tulisan mahasiswa di Austin Kareem Abdi yang terinspirasi dari kisah Jack,
"Walaupun ada serangan oleh individu yang tak bertanggung jawab terhadap salah satu masjid lokal kami, seorang anak menyumbang 20 dolarsaat ia tengah menabung untuk membeli iPad.", begitu salah satu kutipan tulisan Kareem Abdi.
Mimpi Jack memiliki iPad terwujud setelah mendapatkan kiriman dari Arsalan Iftikhar dari TheMuslimGuy.com yang menulis melakui akun Facebooknya, "Dear Jack,...Karena kemurahan hati dan kebaikan hatimu, inilah Apple iPad disertai terima kasih kami...Love...Komunitas Muslim Amerika."
Sumber :arabi21,BBC
Post a Comment