Header Ads

Obama Anggap Realisasi kesepakatan Wina Adalah Hal Yang Mustahil

PADA 30 Oktober silam, beberapa Perdana Menteri dari berbagai negara bertemu untuk menyelesaikan konflik Suriah. Dalam hal ini Rusia dan Iran yang selama ini mendukung Bashar  Assad juga ikut berkecimpung di dalamnya.

Dikutip dari portal antiwar.com Kamis (19/11), Presiden AS menyatakan bahwa realisasi kesepakatan tersebut adalah suatu hal yang mustahil.

Meskipun pejabat AS dan Barat terus berbicara kalau pembicaraan Wina akan menghasilkan perdamaian. Namun kedua Presiden, Obama dan Bashar Assad menyatakan, kesepakatan tersebut suatu hal yang mustahil.

Sejauh ini Rusia telah memimpin biaya kesepakatan tersebut, dan menyerukan reformasi konstitusional sebelum pemilihan. Dalam hal ini Rusia telah melawan beberapa penolakan yang bersikeras untuk menolak Assad dalam pemilu.

Barack Obama menegaskan, ia tidak akan pernah membiarkan Assad untuk berpartisipasi dalam pemilihan. Walaupun Assad sendiri kurang setuju dengan ide pemilihan umum.

Tapi Assad mencatatkan, apakah mungkin pemilu dilaksanakan dengan hampir seluruh wilayah di luar kendali pemerintah.

Meskipun hal itu memungkinkan, tapi sejatinya pemilu tidak akan berjalan engan baik. karena setengah wilayah Suriah telah dikendalikan IS.

Assad berkomentar, untuk mengalahkan IS ia harus datang pada setiap solusi politik. meskipun ia tidak percaya dengan PBB yang memantau pemilihan.

Penulis; Andrean
Sumber; antiwar.com



No comments

Powered by Blogger.