Dikira Ada Bom, Pesawat Penumpang Mesir Lakukan Pendaratan Darurat di Bulgaria
Pejabat yang tidak mau disebut namanya, mengatakan kepada kantor berita Reuters, bahwa pesawat dengan 161 penumpang mendarat di bandara Burgas, Bulgaria.
Menurut laporan Al-Jazeera pada kamis (19/11), semua penumpang diefakuasi, namun tidak ada bahan peledak yang ditemukan, kata juru bicara badara Burgas kepada Reuters. Ia menambahkan bahwa bandara masih ditutup.
"Pesawat itu mendarat di Burgas pada 5:48 (0348 GMT) setelah permintaan untuk nomor penerbangan LLP8015 perjalanan dari Warsawa ke Hurghada melakukan pendaratan darurat, karena laporan adanya bahan peledak di kapal," kata petugas pers.
Seorang juru bicara polisi mengatakan bahwa penumpang yang mengatakan bahwa di dalam pesawat ada bom, harus diperiksa. Apakah ia mengosumsi alkohol atau tidak.
Seorang juru bicara maskapai nasional Polandia mengatakan pesawat itu bukan milik maskapai tapi piagam, diberikan untuk kota Hurghada, Mesir.
Pendaratan darurat ini dilakukan lantaran, sehari sebelumnya, dua pesawat jet penumpang Paris dialihkan pendaratan karena ada ancaman serupa.
Pada tanggal 31 Oktober lalu, sebuah pesawat Rusia yang terbang dari Laut Merah Mesir Sharm al-Sheikh ke St Petersburg meledak di udara dan memakan korban hungga 224 orang. Peneliti mengatakan, bom memang ditaruh di dalam pesawat itu.
Penulis: Taufiq
Sumber: al jazeera
Post a Comment