Seorang Ulama Syiah Pemimpin Kelompok Anti Pemerintah Dihukum Mati Oleh Saudi

"MAHKAMAH Agung Arab Saudi menetapkan hukuman mati terhadap Ulama Syiah Sheikh Nimr Al Nimr, seorang pemimpin kelompok anti pemerintah". ujar salah seorang saudara dari Sheikh Nimr Al Nimr.

"Setelah penetapan hukuman mati bagi Sheikh Nimr oleh Pengadilan Tinggi dan Mahkamah Agung, kini keputusan ada di tangan Raja Salman yang tetap akan melanjutkan eksekusi atau menangguhkannya," kata Mohammed al-Nimron pada hari Minggu. (25/10)

Dia juga memperingatkan eksekusi saudaranya bisa menyebabkan reaksi yang tidak diinginkan pemerintahan Arab, karena seperti kita tahu, Sheikh Nimr memiliki pengikut setia di berbagai wilayah syiah di dunia.

Mohammed al-Nimron juga mengatakan ia berharap raja Saudi dapat membuktikan kebijaksanaanya, dengan menghentikan eksekusi saudaranya dan 6 orang syiah lainnya yang juga tersangkut kasus anti pemerintah.

Peringatan Iran

Iran, musuh bebuyutan dari Arab Saudi, pada hari minggu juga memperingatkan Riyadh untuk tidak mengeksekusi ulama mereka

"Eksekusi Sheikh Nimr akan menimbulkan konsekuensi mengerikan bagi Arab Saudi," kata Wakil Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian. "Situasi di Arab Saudi sedang tidak baik dan provokatif ditambah lagi sikap suku terhadap warga negaranya sendiri yang sedang tidak dalam kepentingan pemerintah," sambungnya.

Penulis : Jundii Al Kayyis

Sumber : Al Jazeera