Header Ads

Israel Memobilisasi Perluasan Krisis dan Tekenan di Yerusalem

SOHAFY.GA, Yerusalem - Pemerintah Otoritas Israel mengumumkan bahwa mereka melarang pria yang berusia di bawah 50 tahun untuk memasuki Masjid Al-Aqsa. Mereka juga melarang masyarakat melakukan solat Jumat di dalamnya. Hal ini sesuai dengan apa yang dilontarkan polisi Israel.

Polisi Israel juga terus melakukan tekanan ke seluruh kota Yerusalem. Hal ini dilakukan sabagai langkah untuk mengantisipasi meningkatnya konfrontasi yang terjadi di Yerusalem dan juga di seluruh wilayah di tepi barat kota.

Setelah eskalasi ketegangan itu, Israel mulai menyerang Masjid Al-Aqsa dan menangkap orang orang di dalamnya. Sehingga hal ini mengakibatkan protes terutama di wilayah tepi barat kota Yerusalem.

Akibat dari konfrontasi dan penindasan sejak awal Oktober sampai Kamis malam tercatat 7 orang meninggal, termasuk anak-anak. Dan sekitar 790 lebih terluka akibat serangan peluru karet. Selain itu ratusan korban lemas akibat gas air mata. Hal ini dilaporkan Departemen Kesehatan Palestina kepada alarabiya.net.



Penulis  : Ghulam
Sumber : Al-Arabiya

No comments

Powered by Blogger.