Header Ads

AS Akan Tingkatkan Serangan Udara ke Suriah

DALAM beberapa minggu ke depan, koalisi pimpinan AS akan naik jumlah serangan udara terhadap Negara Islam (IS) kelompok, kata Kepala Angkatan Udara Letnan Jenderal Charles Brown pada Sabtu kemarin.

Jenderal itu mengatakan penurunan itu disebabkan aktivitas militan stasioner dan kondisi cuaca buruk. Ia secara eksplisit membantah bahwa itu disebabkan oleh serangan udara Rusia, yang dimulai pada 30 September.

Seperti dilansir dari middle east eye pada minggu (08/11), jumlah serangan udara yang dilaporkan oleh koalisi di Suriah menurun setelah Rusia mulai melakukan misi di Suriah. Sebelum keterlibatan Rusia, ada sekitar tujuh serangan hari pada bulan Agustus. Sekarang, hanya ada empat serangan setiap hari di bulan Oktober.

Brown mengatakan kepada wartawan, bahwa telah menetapkan IS sebagai target. Dikombinasikan dengan cuaca buruk, kata dia, jumlah target telah lebih kecil dari tahun lalu.

"Ketika pasukan darat bergerak di sekitar wilayah musuh, maka itu akan mempermudah untuk melancarkan serangan, jadi kami dapat mengambil langkah, itulah sebanya mengapa kami menambahkan pasukan udara, Rusia tak ada hubunganya dengan penurunan pasukan ini," Katanya.

Di tempat lain, rencana perundingan damai Suriah akan dimulai pada 12 November di Wina, kata Menteri Luar Negeri Jerman Frank-Walter Steinmeier, Sabtu. Negosiasi ini berencana untuk membangun apa yang telah diputuskan pada diskusi 30 oktober, yang juga diadakan di Wina.

Dalam pembicaraan Oktober, Iran mengatakan akan mendukung enam bulan masa transisi politik di Suriah diikuti dengan pemilihan untuk menentukan nasib Assad.

Putaran pertama perundingan yang terlibat perwakilan dari 17 negara, PBB dan Uni Eropa. Meskipun Iran mengatakan akan secara aktif hadir di negosiasi, negara menentang rencana yang akan menggulingkan pemerintah Presiden Suriah Bashar al Assad. Arab Saudi, sebaliknya, terus menegaskan bahwa Assad harus disingkirkan dari kekuasaan secepat mungkin.

Penulis: Taufiq

Sumber: MEE

No comments

Powered by Blogger.