Sebagian besar Warga Sipil Tewas Ditangan Pasukan Koalisi Internasional Pada bulan Ini

SOHAFY, Suriah - Pada bulan ini pasukan Koalisi internasional yang dipimpin oleh Amerika serikat, mencapai jumlah terbesar dalam pembunuhan para warga sipil tak berdosa, sejak serangan udaranya yang pertama kali menghujani bumi Suriah pada Sebtember tahun 2014 silam.

Dalam kurun waktu antara 23 April sampai dengan 23 Mei 2017, serangan  tersebut setidaknya menewaskan 355 orang.  225 orang diantaranya merupakan warga sipil, termasuk 36 wanita dan 44 anak-anak. Selama serangan dari koalisi internasional, angka ini merupakan yang tertinggi sejak September 2014. Seperti yang dilansir dari AFP.

Namun sebaliknya, dalam serangan tersebut jumlah korban yang tewas dari kubu kelompok ISIS hanya 122 orang, dan delapan orang militan Assad yang sebagian besar bukan berwarga negara Suriah.

Dengan demikian, jumlah korban yang tewas akibat serangan dari koalisi internasional, sejak 23 September 2014 sampai hari ini, telah meningkat menjadi 7986 orang termasuk 1481 warga sipil didalamnya.

Koalisi Internasional mengklaim bahwa para jihadis juga menargetkan serangan terhadap para warga sipil, dan juga mepergunakan para warga sipil untuk menjadi tameng manusia, sehingga sulit bagi pasukan koalisi internasional untuk menghindara jatuhnya korban jiwa dari para warga sipil.

REPORTER: Usamah M 

SUMBER: https://arabic.rt.com/world/879874-