28 Warga Sipil Tewas Akibat Serangan Udara di Ghouta Timur
SOHAFY, Ghouta - Menurut
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR), setidaknya 28 warga sipil tewas,
akibat serangan udara dari rezim Assad yang menargetkan 3 kota di Ghouta Timur,
berdekatan dengan Damaskus, pada hari Senin (03/04).
Adapun ketiga
kota di Ghuota Timur yang ditargetkan oleh pesawat tempur rezim Assad ialah, Douma, Sakba,dan Harasta.
Sedangkan, jumlah korban terbesar berada di kota Duma,
Timur dari Damaskus, dengan tewasnya 22 warga sipil, dua diantaranya merupakan
anak-anak, dan melukai 22 warga sipil lainnya. Seperti yang dilaporkan oleh
SOHR.
Menurut seorang
wartawan dari media Agance FrancePresse
(AFP) di Duma, terdapat beberapa orang yang terluka di Rumah sakit setempat,
dan mereka semua merupakan para warga sipil.
Sementara itu di
kota Sakba, terdapat 5 warga sipil yang tewas. Dan seorang warga sipil di
Harasta. Adapun kedua kota ini merupakan
kota milik kubu faksi-faksi Oposisi Suriah.
Direktur SOHR “Rami
Abdul Rahman” mengatakan kepada media AFP, sepertinya terdapat eskalasi
terhadap Ghouta, sedangkan rezim Assad ingin terus mengisolasi wilayah ini.
Pada Pertengahan Maret
lalu, faksi oposisi bersama Militan melakukan serangan terhadap posisi
pemerintah di Damaskus, dari lingkungan Jobar berdekatan dengan Ghouta Timur ,
setelah pertempuran yang terjadi selama seminggu. Adapun pasukan pemerintah
berhasil membendung Serangan tersebut.
Perludiketahui,
pasukan Rezim Assad telah mengepung Ghouta Timur sejak tahun 2012 lalu, beberapa
wilayah di sekitarnya turut terkena dampak dari serangan udara dan tembakan
Artileri.
REPORTER : Usamah M
Post a Comment