Seorang Mantan Narapidana Guantanamo dibantai di Yaman
SOHAFY, Yaman - Pentagon mengumumkan
pada hari Senin (06/07) bahwa, serangan udara militer Amerika di Yaman Yang
menargetkan organisasi Al-Qaeda di Semenanjung Arab (AQAP), pada 2 Maret lalu,
menewaskan mantan narapidana penjara Guantanamo di Kuba. . Adapun mantan
narapidana tersebut salah satu kelompok Al-Qaida.
Juru bicara
Pentagon” Jeff Davis” mengumumkan , kematian seorang mantan narapidana
Guantanamo tersebut, ia bernama Yasser selmi, dan dipenjara di Guantanamo pada
tahun 2002, kemudian dibebaskan pada tahun 2009.
Menurut saksi
mata, pengeboman tersebut diduga menargetkan Provinsi Baidho, dan
Shabwa.penggrebekan juga dilakukan disalah satu rumah, di kota Novan, Baidho
dan beberapa pegunungan di Provinsi Shabwa, yang diduga disana terdapat Kamp pelatihan militan
Al-Qaeda.
Penduduk setempat
mengatakan bahwa, salah satu serangan yang menargetkan Shabwa, merenggut nyawa
dua anggota Al-Qaeda yang sedang mengendarai mobil. Sementara para penduduk setempat,
tidak tahu apa motif sebenarnaya, dalam pengrebekan tersebut.
Tidak ada
informasi tambahan tentang Yasser, namun Devis menunjukkan bahwa, Yasser bukanlah komandan yang penting didalam
Al-Qaeda.
Tentara Amerika
Serikat, sejak hari kamis telah meluncurkan 40 serangan di Yaman, yang
menargetkan AQAP. Adapun di penjara Guantanamo masih terdapat 41 tahanan.
Pemerintahan Amerika
Serikat memperkirakan, sekitar 30% dari mereka yang dibebaskan akan kembali
ditahan, atau yang dicurigai melakukan kegiatan teror.
Dalam operasi
udara menggunakan pesawat tempur dan Drone pada akhir pekan lalu, telah
menghawatirkan Amerika Serikat, perihal keadaan AQAP yang mendominasi kawasan di
tengah-tengah berkecamuknya perang di Yaman, sejak dua tahun lalu.
Perlu diketahui
Angkatan Udara Amerika Serikat, telah meningkatkan serangan udara di Yaman,
sejak Donald Trump menjadi presiden USA.
REPORTER : Uze Mahdy
SUMBER : http://www.skynewsarabia.com/web/article/924701
dan http://www.aljazeera.net/news/arabic/2017/
Post a Comment