Korban Bom di Rumah Sakit Kundus Meningkat

SHOHAFY.GA, Afghanistan- Korban tewas dari serangan bom pada  hari Sabtu  di sebuah rumah sakit di Afghanistan utara telah meningkat menjadi 22, operator Medecins Sans Frontieres (MSF)mengatakan pada Minggu (05/10).

 "yang tewas dalam serangan itu adalah 12 anggota staf MSF dan 10 pasien, termasuk tiga anak," kata Direktur Jenderal MSF Christopher Stokes.

Pada hari Sabtu, MSF mengatakan bahwa setidaknya 12 pekerja dan tujuh pasien meninggal dalam serangan udara, yang diduga dilakukan oleh jet tempur AS.

Kepala HAM PBB Zeid Ra'ad Al Hussein mengatakan pada hari Sabtu bahwa jika pengeboman itu disengaja, serangan itu bisa mencapai sebuah kejahatan dalam peperangan.

Presiden Barack Obama memberikan belasungkawa kepada keluarga korban yang tewas maupun terluka,ia  mengatakan bahwa Pentagon telah memulai penyelidikan penuh atas insiden tersebut.

tapi MFS mengatakan "hanya mengandalkan pada penyelidikan internal oleh pihak yang terlibat konflik akan sepenuhnya cukup."

 Kementerian Dalam Negeri Afghanistan mengatakan pada hari Sabtu bahwa gerilyawan Taliban telah memasuki kompleks rumah sakit dan menembaki pasukan Afghanistan pada saat serangan itu.

Penulis: Taufiq
Sumber:  anadolu agency